Gajadi nanjak ke gunung gede!! karena 4 pendaki ceroboh!!

 

 

Disini gua bakalan ceritain tentang gua gajadi naik ke gunung, banyak banget penyebabnya yang pastinya kalian bakalan bacanya panjang banget, cerita awalnya bermula pada tanggal 17 April 2025 gua bersama teman-teman gua sebanyak 12 orang berniat buat nanjak ke gunung Gede Pangrango. Gua berangkat dari Jakarta menuju basecamp itu sekitar jam 22.00 malam menggunakan mobil, sampe di basecamp sekitar jam 01.00am, setibanya di basecamp gua langsung briefing dan disini mulai rasa kekecewaan gua di mulai. Mungkin kalian baca sendiri ya men temen:

sampe basecamp terus briefing ternyata di jam 4 sore tadi ada 4 pendaki yang nekat buat naik ke atas pada saat operasi bersih-bersih yang dimana seharusnya operasi ini bisa di lakukan dengan cepat tapi dikarenakan 4 pendaki nekat dan ngeyel ini tetep kekeh buat naik saat operasi akhirnya mereka disidak lanjuti segala barang bawaan mereka di cek dan ternyata tidak hanya sekedar nekat tapi mereka juga membawa minum minuman keras yang pada akhirnya mereka di blacklist dan dibawa ke pihak yang berwajib. dari kejadian ini akhirnya gunung gede pangrango di tutup 100% karena ulah 4 pendaki ceroboh ini, alhasil para pendaki yang saat ini sudah sampai di basecamp yang ingin mendaki gunung gede pangrango saat ini di berikan dua opsi, opsi yang pertama para pendaki di izinkan naik tapi dari pihak para basecamp tidak tanggung jawab kalau semisalnya pada saat di atas di tegur oleh polisi hutan dan pihak yang berwajib lainnya, yang pasti jika bertemu polisi hutan itu akan disuruh turun dan akan diberikan sanksi sebesar-besarnya, opsi yang kedua pendaki bisa reschedule sampai menemukan tanggal yang pas untuk mendaki. untuk saat ini gunung gede pangrango di tutup dan di buka lagi di tanggal 20.

Jadi untuk ceritanya seperti itu ya men temen, Kalau untuk sekarang gunung Gede Pangrango sudah steril dan sudah aman untuk kita kunjungi, itu cerita saya di tanggal 17-18 April 2025, dan pada akhirnya saya hanya sampai di Curug cibereum yang berada di kaki gunung Gede Pangrango